Semua Akan “Hati-Hati di Jalan” pada Akhirnya (2)
Sumber: Popbela.com (2) Singkatnya, buat apa kamu jauh-jauh mencari ke ujung dunia kalau yang kamu cari sebenarnya ada di depan matamu . Dalam bahasa Indonesia, ada satu peribahasa yang berbunyi, “asam di gunung garam di laut bertemu dalam satu belanga”. Kalau kata Tulus, “ku kira kita asam dan garam dan kita bertemu di belanga”. Maknanya, ya, sama aja: jodoh seseorang bisa berasal dari mana aja, sekalipun berasal dari tempat yang jauh. Peribahasa di atas menggambarkan kalau asam yang ada di gunung bisa bertemu dengan garam yang ada di laut sekalipun. Pertemuan itu tentu ada mediumnya, yaitu belanga atau kuali dari tanah yang digunakan untuk merebus sayur-sayuran. Kisah manusia juga sama. Seringkali kita dipertemukan dengan seseorang yang berasal dari daerah yang belum pernah dikenal sebelumnya. Pertemuan itu terkadang membuat kita merasa nya...